Sabtu, 20 Juni 2015

Automotif Engine, Praktek Kerja Lapangan, analisi Kerusakan propeller shaft dan differential



Laporan Praktek Kerja Lapangan Industri

ANALISIS KERUSAKAN DAN PERBAIKAN PROPELLER  SHAFT DAN DIFFENTIAL PADA SYSTEM (POWER TRAIN) DAIHATSU XENIA DI CV. BINTANG PERKASA








Oleh:

JEKSON SUPRIADI GULTOM

NIM : 508 321 014






JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015
 





KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang selalu melindungi dan memberikan yang terbaik bagi penulis selama Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) hingga penyusunan laporan ini dapat terlaksana sesuai dengan yang diharapkan.

Adapun judul penulisan laporan  ini yaitu Analisis Kerusakan dan Perbaikan Propeller shaft dan diffential pada system (Power Train) Daihatsu Xenia di CV. Bintang Perkasa  antara lain untuk mempertanggung jawabkan hasil Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) yang dilaksanakan di CV. BINTANG PERKASA yang beralamatkan di Jalan Setia No. 24 Medan, dengan waktu pelaksanaan mulai  dari tanggal 22 Desember 2014 sampai 31 Januari 2015 dan juga untuk memenuhi syarat-syarat dalam proses pembelajaran yang ada di Fakultas Teknik UNIMED yang secara khusus Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Otomotif.

Selama penyusunan laporan ini, banyak dari pihak-pihak tertentu yang memberikan dukungan baik secara materil maupun moril kepada penulis  sehingga laporan ini dapat tersusun dengan baik. Berdasarkan hal tersebut penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada :

1.      Bapak Prof. Dr. Sumarno, M.Pd, selaku pembantu dekan I fakultas Teknik UNIMED
2.      Bapak Drs. Hidir Efendi, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin
3.      Bapak Drs. Salim, M.Pd, selaku dosen pembimbing PKLI
4.      Bapak Drs. Selamat Riadi, M.Pd, selaku Ketua Prodi Pendidikan Teknik Mesin
5.      Kedua orang tua penulis Ayah dan Ibu yang terkasih dan tercinta yang senantiasa memberikan doa, dukungan moril dan materil serta bimbingan kepada penulis.
6.      Keluarga yang memberikan dukungan, doa dan semangat.
7.      Teman-teman jurusan teknik mesin stambuk 2008 yang memberikan jiwa semangat serta motivasi kepada penulis.
Demikian penulisan laporan praktek kerja lapangan industri (PKLI) ini diperbuat. Penulis berharap kritik dan saran yang bersifat membangun dengan rendah hati untuk perbaikan di kemudian hari. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.
Penulis berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan laporan ini, namun penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan baik dari segi isi, maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya laporan ini. Kiranya laporan ini bermanfaat dalam memperkaya ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya bagi Jurusan Pendidikan Teknik Mesin.

                                                                                    Medan,   April 2015
Penulis,


Jekson S Gultom
NIM. 508 321 014
 




DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI.

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I  PENDAHULUAN
A.    Latar belakang pelaksanaan PKLI
B.     Gambaran Umum CV. Bintang Perkasa
C.     Maksud dan Tujuan
D.    Manfaat Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Industri
 

BAB II LANDASAN TEORI
A.      Jenis-jenis sistem penggerak roda
B.       Propeller shaft
C.        Differential
BAB III TEKNIK PELAKSANAAN
A.       Aktivitas Pelaksanaan PKLI
B.        Analisa kerusakan dan perbaikan propeller shaft pada system
        pemindah daya
C.        Analisa Kerusakan dan perbaikan Differential Pada Sistem
Pemindah Daya
BAB IV PENUTUP
A.       Kesimpulan
B.        Saran
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran-Lampiran





BAB I

PENDAHULUAN

A.                Latar Belakang Pelaksanaan PKLI

Perkembangan dunia industri seperti industri otomotif saat ini telah banyak mengalami peningkatan dan terus mengalami perkembangan yang sangat signifikan. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan jumlah kenderaan yang beredar saat ini, selain itu dari segi inovasi telah banyak juga kenderaan – kenderaan yang mengalami kemajuan seperti teknologi kenderaan berbahan bakar gas dan lain sebaginya. Untuk dapat mengikuti dan menguasi perkembangan tersebut diperlukan sumber daya manusia yang cerdas, terampil, produktif serta memiliki tanggung jawab terhadap masyarakat dan bangsa. Oleh karena itu diperlukan sebuah lembaga pendidikan baik formal maupun non formal guna mendukung terwujudnya sumber daya manusia yang cerdas, terampil, produktif, memiliki tanggung jawab terhadap masyarakat dan bangsa serta dapat menguasai teknologi terutama dibidang otomotif..
Pendidikan merupakan sarana bagi masyarakat didalam memperoleh pengetahuan baik secara formal maupuan secara non formal. Didalam penyelenggaraan pendidikan, tujuan pendidikan nasional merupakan dasar terlaksananya suatu pendidikan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, disiplin, beretos kerja professional, produktif serta memiliki tanggung jawab terhadap masyarakat dan bangsa.
Pendidikan perguruan tinggi memiliki peranan penting dalam upaya mencapai tujuan pendidikan nasional yang dapat mengikuti dan menguasai perkembangan di dunia industri seperti industri otomotif. Seperti halnya Universitas Negeri Medan (UNIMED ), dalam menyiapkan tenaga professional di dunia industri  khususnya dunia industri otomotif, juga harus mempersiapkan diri dalam menjadikan manusia yang ahli dalam bidangnya dan menjadi harapan masyarakat masa depan. Guna memenuhi tuntutan perguruan tinggi, Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan (FT UNIMED) melaksanakan program mata kuliah Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) kepada mahasiswa untuk dapat menghasilkan lulusan yang mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, disiplin, beretos kerja professional, produktif serta memiliki tanggung jawab dan dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
Program kegiatan Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) merupakan hal yang penting bagi mahasiswa karena program ini sendiri juga termasuk kedalam beban mata kuliah sebanyak 2 sks serta mahasiswa yang melaksanakannya juga mendapatkan keterampilan (pengalaman praktis) dan nilai kewirausahaan didunia industri seperti di bidang industri otomotif. Oleh karenanya dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan Industri  perlu adanya kerja sama antara dunia industri dengan dunia pendidikan (UNIMED), dalam hal ini salah satu perusahaan yang menjadi tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Industri yang juga merupakan tempat penulis melaksanakan Prakatek Kerja Lapangan Industri (PKLI) yaitu di CV. Bintang Perkasa yang beralamat di jalan Setia Budi, Medan.  Sebagai hasil yang diharapkan dari pelaksanaan program Prakatek Kerja Lapangan Industri (PKLI) tersebut, penulis dapat menjelaskan dan mempertanggung jawabkan hasil pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Industri dalam bentuk laporan kegiatan.
 
A.                Gambaran Umum CV. Bintang Perkasa
            
Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) yang disampaikan dalam laporan ini dilaksanakan di CV. Bintang Perkasa (Workshop I). Bengkel tersebut didirikan oleh Bapak Suparno Aka pada tanggal 17 September 2001 yang beralamatkan di Jln. Setia Budi Pondok Surya No. 24 Medan. Melihat perkembangan jasa servis konsumen yang mulai meningkat khususnya permintaan jasa servis untuk spesialis offroad akhirnya pada tanggal 20 Maret 2004 Bapak Suparno Aka mulai mendirikan CV. Bintang Perkasa (workshop II) yang beralamatkan di Jln. Budi Luhur, Medan. Workshop II tersebut diserahkan kepemimpinannya kepada Bapak Isu.

Hingga saat ini CV. Bintang Perkasa telah memiliki beberapa bidang usaha, antara lain:
· Memberikan pelayanan service kendaraan;
· Memberikan pelayanan pispot dan ganti Oli pada mobil;
· Menyediakan pelayanan polish and body painting;


Gambar 1. Lokasi bengkel
 
  1. Stuktur Organisasi Perusahaan
Struktur organisasi perusahaan merupakan salah satu hal yang sangat penting. Struktur organisasi merupakan alat bagi manajemen untuk menggambarkan pembagian tugas dan tanggung jawab dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Struktur organisasi dalam setiap perusahaan tidak sama, hal ini tergantung pada jenis dan kebijaksanaan dalam memilih struktur organisasi yang tepat dalam tujuan untuk mencapai tujuan perusahaan tersebut.
Pada umumnya setiap orang mempunyai keterbatasan waktu, pengetahuan dan pengalaman untuk melakukan suatu pekerjaan secara menyeluruh. Oleh karena itu perlu dibentuk suatu struktur organisasi, sehingga dapat dicapai tujuan yang telah ditetapkan. Dengan adanya orang-orang yang duduk di dalam susunan organisasi, maka akan terjadi suatu kerjasama yang baik. Pada Prinsipnya pimpinan perusahaan harus mendelegasikan wewenang dan membagi tugas kepada karyawan dan karyawan harus mempertanggungjawabkan tugasnya pada atasan. Dalam hal ini  CV. Bintang Perkasa juga mempunyai struktur organisasi tersendiri. Berikut ini merupakan struktur organisasi perusahaan pada CV. Bintang Perkasa.


Gambar 2. Struktur organisasi bengkel



1.      Tata Letak/Lay Out Bengkel
Lokasi bengkel berada di kawasan Kota Medan tepatnya di Jln. Setia Budi no. 24 Pondok Surya. Berikut tata letak dari bengkel tersebut



1.      Sumber Daya Perusahaan
CV.Bintang Perkasa merupakan salah satu perusahaan/bengkel yang bergerak dibidang jasa/servis otomotif dan modifikasi mobil offroad. Perusahaan/bengkel ini sudah lama dikenal dikalangan masyarakat khususnya masyarakat pencinta offroad, hal ini dapat dilihat melalui intensitas kendaraan baik yang melakukan servis maupun perbaikan yang dilakukan di perusahaan/bengkel CV. Bintang Perkasa. Dalam satu hari bengkel CV. Bintang Perkasa dapat melayani konsumennya berkisar 5 sampai dengan 8 kendaraan dan perbulannya bisa mencapai 30 sampai dengan 35 kendaraan. Tingkat pekerjaan yang dilakukan yaitu mulai dari modifikasi mobil offroad, penggantian oli mesin, servis berkala, tune up, perbaikan komponen kendaraan hingga penggantian spare part/komponen kendaraan yang rusak sesuai dengan sepesifikasi kendaraan.
Untuk menghasilkan jasa pelayanan dan hasil pekerjaan yang berkualitas maka CV. Bintang Perkasa memiliki sumber daya yang dapat dimanfaatkan. Sumber daya tersebut harus dimaksimalkan dengan sebaik mungkin oleh seluruh mekanik dan tenaga kerja yang ada di bengkel untuk memuaskan para konsumen. Sumber daya yang di perusahaan/bengkel CV. Bintang Perkasa  meliputi :
  1. Sumber daya manusia
  2. Fasilitas otomotif
  3. Peralatan otomotif
  4. Faktor lingkungan
  5. Letak yang strategis
Sumber daya manusia yang ada pada CV. Bintang Perkasa telah memiliki pengalaman yang cukup lama di masing-masing bidang terutama dibidang pelayanan otomotif bensin dan diesel. Adapun sumber daya manusia yang ada di CV. Bintang Perkasa berjumlah 7 orang yang terbagi atas beberapa jenis pekerjaan dan jabatan. Jenis pekerjaan dan jabatan yang ada di bengkel dijelaskan pada tabel berikut :


Tabel 1. Klasifikasi dan rincian pekerjaan di CV. Bintang Perkasa
Pekerjaan/jabatan
Deskripsi Kerja
Jumlah orang
Pimpinan Bengkel dan Administrasi


1.  Bertanggung jawab atas kinerja divisi bengkel.
2.Melaksanakan Proses Adminstrasi pada pelayanan.
3.      Membuat laporan penjualan

1 orang

Kepala Mekanik

1.      Mengkoordinasi para mekanik dalam kerja
2.      Menyelenggarakan pelatihan secara berkala bagi para mekanik.

1 orang

Staff. Mekanik

Mengerjakan order yang diberikan oleh konsumen

3 orang

Staff.
Polish dan Body painting
Mengerjakan order yang diberikan
oleh konsumen
2 orang

 

Sumber daya manusia harus didukung dengan fasilitas dan peralatan yang memadai supaya dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi pelanggan di CV. Bintang Perkasa. Adapun fasilitas / peralatan yang dimilki oleh perusahaan tersebut adalah :
a.       Tool Box
b.      Alat Penyangga (dongkrak)
c.       Penyangga tiga kaki (jack)
d.      Kunci sock
e.       Kunci momen
f.       Kunci SST
g.      Kunci roda
h.      Multi Tester
i.        Kompressor udara
j.        Kompressor untuk door smeer
k.      Obeng komplit
l.        Tang komplit
m.    Alat pembuka ban



1.      Peraturan Dan Tata Tertib CV. Bintang Perkasa
Didalam melaksanakan proses pekerjaan, peraturan juga merupakan hal penting yang harus diperhatikan bagi seluruh mekanik. Hal tersebut juga diterapkan bagi Penulis yang sedang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) yang dilaksanakan di CV. Bintang Perkasa. Adapun peraturan yang diterapkan bagi mekanik secara umum adalah sebagai berikut :
  1. Masuk jam 09.00 Wib.
  2. Istirahat jam 12.00 s/d 13.00 Wib
  3. Pulang jam 17.00 Wib
  4. Menjaga kebersihan lingkungan kerja
Dari gambaran umum perusahaan tersebut, Penulis menilai CV. Bintang Perkasa layak dijadikan tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI), hal ini dikarenakan :
a.       CV. Bintang Perkasa merupakan perusahaan yang bergerak dibidang otomotif sesuai dengan konsentrasi jurusan Penulis.
b.      Letak perusahaan yang strategis yaitu tepat di area perumahan Pondok Surya yang ada di Jln. Setia budi/Karya dalam.
c.       CV. Bintang Perkasa Merupakan perusahaan swasta yang telah lama berdiri dan telah berpengalaman melayani pelanggan khususnya dibidang otomotif.
d.      CV. Bintang Perkasa mimiliki organisasi yang terstruktur dan bergerak secara fungsional, hal ini dilakukan untuk meningkatkan efisiensi organisasi di dalam melaksanakan usaha.


A.                Maksud dan Tujuan
1.      Maksud
Adapun maksud dilaksanakannya Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) yaitu sebagai mata kuliah yang berupa ilmu terapan didalam mengaplikasikan ilmu dan teknologi di dunia industri. Selain itu Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) memberikan peluang bagi mahasiswa untuk berfikir kreatif dan memberikan ruang kepada mahasiswa untuk mengenal lebih jauh bagaimana proses kerja di dunia industri itu sendiri. Sehingga lulusan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan khususnya Jurusan Pendidikan Teknik Mesin memiliki kemampuan dan kompetensi sebagaimana seperti yang diharapkan, yaitu menjadi pendidik yang berkompetensi khususnya dibidang otomotif.
2.      Tujuan
Adapun yang menjadi tujuan didalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) antara lain sebagai berikut :
1.      Memberi pengalaman bagi mahasiswa dalam hal penerapan IPTEK di dunia industri.
2.      Memberi pengalaman bagi mahasiswa menemukan IPTEK di dunia industri.
3.      Memberi pengalaman bagi mahasiswa membuat suasana kerja industri yang harmonis di dunia usaha dan industri
4.      Memberi pengalaman bagi mahasiswa membuat laporan kegiatan Praktek Kerja Lapangan Industri.
5.      Mahasiswa dapat langsung bekerja di dunia industri serta mengikuti perkembangan teknologi terutama dalam bidang otomotif.

A.                Manfaat Praktek Kerja Lapangan Industri
Adapun manfaat yang dapat diperoleh didalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI)  adalah sebagai berikut:
1.    Manfaat Bagi Mahasiswa.
Adapun manfaat PKLI bagi mahasiswa adalah sebagai berikut :
a.       Mahasiswa mampu menerapkan ilmu pengetahuaan yang didapat di  bangku perkuliahaan di dunia Industri.
b.      Meningkatkan keterampilan dan keahlian dalam praktek khusunya bidang otomotif.
c.       Mahasiswa dapat mengikuti perkembangan teknologi secara khusus untuk bidang otomotif.
d.      Mahasiswa dapat memahami proses kerja yang sebenarnya dalam dunia Industri.
2.      Manfaat Bagi Universitas :
Adapun yang manfaat PKLI bagi Universitas adalah sebagai berikut :
a.       Terjadinya kerja sama antara Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan dengan dunia Industri.
b.      Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan khususnya Pendidikan Teknik Mesin Universitas Negeri Medan dapat meningkatkan kualitas lulusanya dengan memadukan pengetahuaan di kampus dengan dunia Industri.
c.       Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan Khususnya Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Universitas Negeri Medan dikenal oleh dunia Industri.
d.      Dapat mengetahui keberadaan perusahaan dari sudut pandang mahasiswa yang melakukan praktek industri di perusahaan tersebut.
3.      Manfaat Bagi Perusahaan :
Adapun yang manfaat PKLI bagi Universitas adalah sebagai berikut :
a.       Adanya kerja sama antara dunia pendidikan dengan dunia industri/ perusahaan sehingga perusahaan tersebut dikenal oleh kalangan akademis.
b.      Perusahaan dapat menilai kualitas dari suatu lembaga pendidikan sehingga menjadi suatu perkembangan untuk merekrut tenaga kerja.
Terjadinya kerja sama anatara dunia industry dengan Fakultas Tenik Universitas Negeri Medan.


1 komentar: